Selasa, 31 Januari 2023

TEMA 7 SUB 2 PB 5-6

Materi Ajar, Selasa 31 Januari 2023

Tema 7              Kepemimpinan

Sub Tema 2       Pemimpin Idolaku
Pembelajaran    : 5 dan 6 
Muatan Pembelajaran : SBdP (4.2), PPKn (3.1), Bahasa Indonesia (3.3)

Tujuan Pembelajaran :
1. Melalui Kegiatan Mengamati siswa dapat menjelaskan unsur unsur tari dengan benar
2. Melalui kegiatan berdiskusi siswa dapat contoh contoh penerapan nilai nilai persatuan dan kesatuan dengan benar
3. Melalui praktik, siswa dapat membuat teks pidato dengan baik
 

SBdP :

Ayo Membaca
Unsur Tari
Dalam tarian terdapat berbagai unsur yang saling mendukung sehingga memunculkan perpaduan yang harmonis. Keharmonisan itu akan membuat sajian tari menjadi indah dan menarik. Unsur tari terdiri atas gerak, busana, tata rias, properti, dan iringan.

1. Gerak
Gerak tari adalah serangkaian gerakan indah dari anggota tubuh yang dapat dinikmati oleh orang lain. Gerak tari diperagakan berdasarkan ruang, waktu, dan tenaga. Ciri khas gerak tari setiap daerah di Indonesia berbeda-beda.

Gerak tari terbagi atas dua macam, yaitu gerak murni dan gerak maknawi. Gerak tari murni yaitu gerak yang tidak mengandung arti tetapi tetap mementingkan keindahan. Sebaliknya, gerak tari maknawi mempunyai arti tertentu.

2. Tata busana
Tata busana tari meliputi semua pakaian yang dikenakan penari saat mempertunjukkan suatu karya tari di atas pentas sesuai peran yang ditampilkan. Tata busana tari disesuaikan dengan konsep, tema, karakter, dan bentuk tarian. Tata busana membantu penonton menangkap ciri sebuah peran atau tokoh. Tata busana juga memperlihatkan kesesuaian hubungan antara peran dengan karakter tarian yang dibawakan.

3. Tata rias
Dalam mempertunjukkan suatu tarian, penari harus merias wajahnya. Alat-alat rias yang digunakan meliputi bedak, lipstik, pensil alis, dan perona mata serta perona pipi. Tujuan rias wajah untuk mengubah tampilan wajah penari sesuai dengan jenis karakter tarian yang dibawakan.

4. Iringan tari
Iringan tari merupakan bunyi-bunyian untuk mendukung suasana penampilan tari. Iringan tari dapat berupa permainan alat-alat musik modern atau tradisional. Iringan tari juga dapat berupa bunyi yang berasal dari gerakan tubuh, misalnya tepuk tangan, hentakan kaki, siulan, atau nyanyian.

5. Properti tari
Properti tari meliputi semua alat yang digunakan oleh penari dalam melakukan gerakan tari. Properti tari dapat berupa selendang, kipas, topeng, piring, kuda kepang, keris, tombak, tameng, atau benda-benda lain. Pemilihan properti tari disesuaikan dengan jenis tari yang akan ditampilkan.

6. Tempat pertunjukan
Seni tari memerlukan tempat untuk mempertunjukkanya. Tempat pertunjukan tari biasa disebut panggung. Secara umum, jenis pentas tari ada dua: pentas tertutup dan pentas terbuka. Pentas tertutup diadakan di dalam ruang kelas, gedung, atau aula. Sebaliknya, pentas terbuka dapat diadakan di lapangan, halaman rumah, atau bahkan di jalan.

PPKn :

Ayo Berdiskusi
Semangat bermusyawarah untuk mufakat yang telah dilakukan oleh warga sekolah Sudin merupakan pencerminan dari pengamalan sila keempat Pancasila “Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan”. Dalam kelompokmu, ayo sampaikan contoh-contoh kegiatan bermusyawarah di lingkungan sekitarmu. Tuliskan hasil diskusimu dalam bentuk tabel seperti berikut.
Semangat kekeluargaanMusyawarahGotong Royong
  1. Menjenguk teman sakit di rumah sakit
  2. Membantu tetangga yang sedang hajatan
  3. Membantu tetangga yang terkena musibah
  4. Menyediakan konsumsi acara rapat pembangunan jalan desa
  1. Memilih ketua kelompok diskusi
  2. Musyawarah menentukan pembagian tugas acara kegiatan warga 
  3. Musyawarah  panitia acara lomba kemerdekaan Republik Indonesia 
  4. Musyawarah pemilihan ketua kelas
  1. Membersihkan lingkungan sekitar
  2. Membersihkan tempat ibadah
  3. Membantu persiapan acara lomba kemerdekaan Republik Indonesia 
  4. Membersihkan jalan desa yang akan dibangun

Dalam kehidupanmu di sekolah, musyawarah sangatlah penting. Kalian bisa bermusyawarah dalam berbagai kegiatan. Namun, ada kalanya kalian tidak dapat melakukan musyawarah. Salah satunya ketika kalian mengerjakan tes atau ujian.

Diskusikanlah dengan kelompokmu tentang kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dengan musyawarah dan kegiatan-kegiatan yang harus dikerjakan sendiri. Tulislah hasilnya dalam bentuk tabel seperti berikut
Kegiatan yang Dilakukan dengan BermusyawarahKegiatan yang Tidak Dapat Dilakukan dengan Bermusyawarah
  1. Memilih pengurus kelas
  2. Merencanakan kegiatan belajar kelompok
  3. Menyelesaikan perselisihan antar teman
  4. Menentukan regu piket
  1. Mengerjakan ulangan harian
  2. Mengerjakan tugas individu
  3. Mengerjakan Ujian
  4. Mengerjakan pekerjaan rumah


Bahasa Indonesia :

Ayo Membaca
Pemimpin Idola, Pemimpin yang Jujur
Ida, teman sebangku aku. Mungil, berkulit hitam manis, tidak banyak bicara, dan pandai. Ia seorang anak yang sederhana. Ayahnya sudah lama meninggal. Ia hidup bersama ibu dan adiknya.

Ida anak yang sangat pandai. Nilai-nilainya yang selalu bagus, memberinya kesempatan meneruskan sekolah tanpa biaya. Semua buku pelajaran dan perlengkapan ditanggung oleh sekolah. Ida tak pernah malu dengan kondisi keluarganya. Bahkan ia semakin rajin belajar dan terus berprestasi. Ida juga selalu menjadi tempat bertanya jika teman-temannya mengalami kesulitan dalam pelajaran. Teman-teman memilih Ida sebagai ketua kelas. Pandai, tenang, dapat berkomunikasi dengan baik, serta mampu menjaga ketertiban kelas menjadi modal utamanya.

Hari ini, Ibu Tati mengingatkan tentang ulangan matematika. Sebagian siswa tidak siap. Termasuk Gugut, si jagoan bola, yang duduk di belakang  kami. “Waduh, saya belum belajar, Bu! Kemarin, saya seharian bermain bola sampai sore. Pulang ke rumah langsung tidur, Bu!” protesnya.

Ulangan tetap berlangsung. Gugut resah. Ia menengok ke kiri dan ke kanan. Tiba-tiba, ditendangnya kursi Ida dari belakang. “Ssstt..Ida! Bantu aku dong! Geser sedikit ke kiri, agar aku bisa melihat jawaban di kertas ulanganmu!” pinta Gugut.

Ida tak bergeming. Ia hanya menggelengkan kepala pelan, tanpa menengok ke belakang. Gugut mengganggunya lagi.

“Ayo dong, Ida. Sekali ini saja. Nanti aku beri kamu uang sepuluh ribu rupiah. Kamu bisa jajan kue di kantin” rayunya.

Gugut tahu benar Ida tidak pernah jajan di kantin. Ibunya tidak memberinya bekal uang jajan. Ida selalu membawa sebungkus nasi dan lauk dari rumah. Namun, di luar dugaan Gugut, Ida tidak terusik. Sekali lagi, ia menggeleng pelan. Sampai waktu berakhir, Gugut terpaksa menyerahkan kertas ulangannya dengan lunglai.

Pada waktu istirahat Ida menghampiri Gugut.

“Maaf ya, Gugut. Aku bukan tidak ingin membantumu. Menyontek dan memberi contekan kepada teman, adalah perbuatan tidak jujur. Bahkan, perbuatan tersebut bisa dianggap sebagai korupsi kecil-kecilan” katanya kepada Gugut.

“Ah, Ida. Masa menyontek sekali saja dianggap korupsi? Setahuku korupsi nilainya milyaran, dan hanya dilakukan oleh pejabat berkuasa” kata Gugut.

“Gugut, justru kita harus melatih diri. Korupsi dan menyontek sama-sama mengambil hak orang lain. Bernilai kecil atau besar, tetap saja tidak jujur. Kita membiasakan diri bertingkah laku lurus, mudah-mudahan ketika besar nanti kita tidak akan tergoda untuk melakukan korupsi. Dalam bentuk apa pun!” Ida menambahkan dengan panjang lebar.

Aku dan teman-teman sekelas yang ikut mendengarkan percakapan Ida dan Gugut terdiam setuju. Memang tidak salah kami memilih Ida sebagai pemimpin di kelas. Tidak sekadar pandai, Ida juga patut dijadikan teladan


Untuk lebih memahami materi hari ini, simaklah video berikut ini : 



Tugas SBdP :

Tuliskan dan jelaskan unsur-unsur tari !

Demikian kegiatan pembelajaran hari ini, semoga ilmu yang anak-anak  peroleh hari ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan baru.
 

Biasakan  ......

sholat lima waktu  tepat pada waktunya
 
murojaah / tadarrus ba'da maghrib dan shubuh

 Patuhi nasehat Ayah Bunda/Mama Papa
 
Anak sholih sholihah 
Mari akhiri pembelajaran hari ini dengan membaca hamdalah
 

See you tomorrow ........

Senin, 30 Januari 2023

TEMA 7 SUB 2 PB 3-4

 MATERI AJAR SENIN, 30 JANUARI 2023

Tema 7                             :  Kepemimpinan

Sub Tema 2                      :  Pemimpin Idolaku

Pembelajaran                  :  3 dan 4

Mapel                               :  B. Indonesia (3.3), PKN (3.2), IPA(3.2),  IPS (3.3), 

TUJUAN PEMBELAJARAN

Siswa mampu mengidentifikasi nilai-nilai ketuhanan dalam kehidupan dengan benar.

 

Anak sholih sholihah, hari ini kita belajar tematik. tema 7 subtema 2 pembelajaran 3 dan 4
ayo kita pelajari bersama-sama !
 
BAHASA INDONESIA

Ayo Menulis
Tulislah rancangan pidato singkat untuk mengajak teman-temanmu gemar membaca. Ingatlah teks pidato harus memuat hal-hal pokok berikut.

1. Salam Pembuka
Kalimat sapaan (Assalamualaikum Wr. Wb/Salam sejahtera/ Selamat pagi/ selamat siang/ selamat malam, dan lain sebagainya kepada kepala sekolah, dewan guru dan rekan siswa)

2. Pendahuluan
Menjelaskan topik yang akan dibahas. (Memaparkan data tentang tingkat gemar membaca di Indonesia dibandingkan negara lain)

3. Inti
Berisi bahasan topik secara lengkap. (Tentang manfaat membaca, himbauan dan ajakan membaca)

4. Penutup
Berisi ringkasan dari pembahasan topik. (Rangkuman atau ringkasan dari pidato gemar membaca)

5. Salam penutup
Berisi ucapan terima kasih dan salam

Contoh Teks Pidato

1. Salam Pembuka
Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh....
Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua

2. Pendahuluan
Pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan pidato tentang gemar membaca. Era globalisasi memudahkan kita memeproleh informasi. Membaca merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk dapat memperoleh informasi tersebut. Membaca memiliki banyak sekali manfaat. Membaca sangatlah penting untuk semua orang.

3. Inti
Ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk menumbuhkan minat membaca, yaitu dimulai dengan kemauan dari diri kita sendiri untuk membaca. Kita membiasakan diri untuk membaca seperti yang kita lakukan pada kebiasaan lain. Kita bisa membaca koran, majalah, buku- buku pelajaran dan sebagainya untuk membiasakannya. Bisa juga dengan sering mengunjungi perpustakaan dan meminjam buku di perpustakaan.

Dari membaca, banyak manfaat yang bisa kita dapat yaitu kita lebih disiplin dalam mengatur waktu, terutama waktu luang, dapat memperoleh informasi dan menambah wawasan. Harapan saya semoga dengan membaca, wawasan kita akan lebih luas dan minat membaca kita semakin besar.

4. Penutup
Marilah kita tumbuhkan minat membaca, untuk menambah wawasan kita mengenai dunia dan lingkungan sekitar kita. Mulailah membaca dari diri sendiri dengan membaca bacaan yang ada di sekitar kita.

5. Salam Penutup
Demikian pidato ini saya sampaikan. Bila ada kata- kata yang kurang berkenan, saya mohon maaf dan terima kasih atas kesempatan yang diberikan.

Wabillahi taufik walhidayah
Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh
 
Ayo Membaca
 
Kepala Sekolahku, Pemimpin Idolaku
Termenung Pak Welly memandang brosur di hadapannya. Lomba Pidato Anak bertema “Bersatu untuk Maju’ begitu tertulis pada judul brosur. Beliau berpikir keras. lngin sekali ia mengirim Sudin untuk ikut Iomba yang akan diselenggarakan di kota. Tetapi, dari mana dananya?

Pak Welly, Kepala Sekolah Dasar Cemara di pelosok Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Beliau lahir di Labuha, Maluku Utara. Setelah lulus pendidikan guru ia pergi merantau ke tanah Jawa untuk mempraktikkan ilmunya. Di sekolah ini, muridnya juga berasal dari berbagai daerah.
Pak Welly
Pak Welly senang melihat interaksi antara murid-muridnya. Mereka belajar dan bermain bersama, tanpa mempersoalkan asal-usul. Semua unik, baikkarakter maupun kecerdasannya.

Salah satu murid Pak Welly bernama Sudin. Sudin adalah penduduk asli di desa itu. Ia suka membaca, percaya diri, dan komunikatif. Pak Welly ingin Sudin memperoleh pengalaman berharga melalui Iomba pidato.

Sambil berpikir cara memperoleh dana, Pak Welly mendaftarkan Sudin sebagai peserta Iomba. la sendiri yang turun tangan melatih Sudin tiap usai sekolah. Semakin mendekati hari perIombaan, Pak Welly risau. “Andai saja gajiku cukup untuk mendanai Sudin ke kota”, pikirnya.

Hingga suatu sore, terlintas ide di benaknya. Dipandangnya kebun pisang di belakang sekolah. Hampir semua tanaman pisang sudah berbuah dan siap panen. Esok paginya Pak Welly membicarakan idenya dengan para guru. Mereka bermusyawarah mewujudkan ide Pak Welly. Setelah dicapai kesepakatan, Pak Welly mengerahkan guru, penjaga sekolah, serta murid kelas 5 dan 6. Mereka bergotong royong memanen pisang. Kemudian, di hari Senin pagi, Pak Welly mengundang pejabat setempat untuk hadir pada upacara bendera. Bapak Bupati, Bapak Camat, Bapak Lurah, Kepala Dinas Pendidikan, serta Ketua RW dan Ketua RT dimintanya datang. Apa yang direncanakan Pak Welly?

Rupanya Pak Welly ingin menyelenggarakan lelang pisang di sekolah. Murid kelas 5 dan 6 sudah dilatihnya untuk menjadi petugas lelang. Siapa calon pembelinya? Pembelinya adalah para bapak dan ibu pejabat daerah yang hari itu diundang datang ke sekolah.

Sebelum lelang dimulai, Pak Welly menyampaikan bahwa uang yang diperoleh dari hasil lelang pada hari itu akan digunakan untuk mengirim Sudin mengikuti lomba pidato di kota. Para pejabat yang hadir merasa kagum dan terharu menyaksikan usaha Pak Welly, sang kepala sekolah dari timur negeri. Tekad dan usahanya mendukung kemajuan muridnya sungguh menyentuh hati. Dalam sekejap pisang-pisang habis dilelang. Dana yang terkumpul lebih dari cukup untuk memberangkatkan Sudin. Semua orang bersatu padu membantu Pak Welly mewujudkan harapannya.

Didampingi Pak Seto, guru kelasnya, Sudin pun berangkat ke kota. Tak terkira bangga dan syukurnya Sudin. Tak ingin menyia-nyiakan kesempatan, dia berusaha tampil sebaik-baiknya. Saat pengumuman hasil lomba, ternyata Sudin berhasil mempersembahkan piala juara pertama Iomba pidato untuk sekolahnya. Tak sia-sia usaha Pak Welly dan teman-teman sekolah Sudin.

Terbukti benar tekad Pak Welly. Kita tak perlu ragu untuk maju. Selalu ada jalan ketika kita menggalang persatuan untuk mewujudkan mimpi dan harapan.
 
Kamu sudah mengetahui nilai-nilai kepemimpinan kepala sekolah Sudin yang telah mengamalkan persatuan dan kesatuan di lingkungan sekitar sekolah. Tulislah perilakumu yang merupakan wujud dari nilai-nilai tersebut dan telah kamu praktikkan di lingkungan rumahmu.
Beberapa perilaku yang telah saya praktikan diantaranya adalah bergotong royong membersihkan lingkungan rumah, mengunjungi sahabat yang sakit, dan menawarkan pinjaman kepada tetangga yang terkena musibah.

Ayo Membaca
Berikut adalah nilai-nilai yang terkandung dalam sila keempat Pancasila, yaitu “Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan”.
  1. Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain.
  2. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama.
  3. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan.
  4. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil musyawarah.
  5. Dengan itikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil keputusan musyawarah.
  6. Di dalam musyawarah diutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan.
  7. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, mengutamakan nilai-nilai kebersamaan dan keadilan, serta mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan bersama
Posisi dan peran Indonesia dalam kerja sama di bidang sosial budaya dalam lingkup ASEAN

Masyarakat ASEAN tergabung dalam komunitas sosial budaya. Sebagai komunitas ini, masyarakat ASEAN mengatasi tantangan di bidang kependudukan, kemiskinan, ketenagakerjaan, dan kesejahteraan masyarakat. Dalam lingkup ASEAN, Indonesia ikut berperan aktif dalam bidang sosial budaya.
 
a. Kerja sama di bidang sosial
  1. Menyepakati pembentukan ASEAN Ministerial Meting on Women (AMMW). Tujuannya untuk meningkatkan kerja sama pemajuan dan perlindungan hak perempuan.
  2. Menjalin kerja sama kepemudaan dengan mengadakan temu karya pemuda ASEAN. Kerja sama ini menitikberatkan pada unsur youth leadership, entrepreneurship, dan employability.
  3. Menjalin kerja sama di bidang kepegawaian dan administrasi. Kerja sama ini sebagai upaya memperbaiki efisiensi dan efektivitas manajemen public.
  4. Menjalin kerja sama penanggulangan, pemberantasan penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkoba (P4GN) di tingkat regional ASEAN. Kerja sama ini diarahkan untuk mewujudkan kawasan ASEAN bebas narkoba.
  5. Menjalin kerja sama di bidang pembangunan sosial. Kerja sama ini menekankan pada kesejahteraan golongan berpenghasilan rendah dan penduduk pedesaan melalui perluasan kesempatan kerja produktif dengan pembayaran wajar.
  6. Menyalurkan bantuan kepada masyarakat ASEAN, terutama kaum pemuda dan perempuan, atas peran aktifnya dalam pembangunan.
  7. Melakukan intensifikasi dan perluasan kerja sama dalam menangani masalah perkembangan penduduk di ASEAN.

b. Kerja sama di bidang sosial budaya
  1. Menjalin kerja sama sektor kebudayaan dan penerangan. Kerja sama ini untuk meningkatkan saling pengertian dan kesetiakawanan antarmasyarakat ASEAN. Contohnya, festival lagu ASEAN dan siaran program televise secara bersama.
  2. Melakukan pertukaran utusan kelompok seni budaya. Contohnya, kelompok Jaipongan Indonesia mengajarkan tarian tradisional Indonesia kepada mahasiswi sekolah tinggi seni tari Vietnam.
  3. Menyampaikan gagasan mengenai pentingnya penegakan hak asasi manusia (HAM). Sebagai negara multikultural, Indonesia mengajak negara ASEAN memperhatikan HAM. Negara ASEAN juga diingatkan untuk menaati norma terkait HAM sesuai peraturan negaranya.
  4. Membentuk ASEAN Ministerial Meeting on Sport (AMMS). Komite ini bertugas menangani masalah olahraga.
  5. Ikut berpartisipasi dalam ajang olahraga di kawasan Asia Tenggara. Southeast Asian Games (SEA Games) merupakan pesta olahraga negara-negara anggota ASEAN. Dalam ajang ini, Indonesia beberapa kali menjadi tuan rumah.
  6. Mengenalkan ASEAN dan negara anggota melalui sekolah dan lembaga pendidikan lainnya.
  7. Menyalurkan bantuan kepada cendekiawan, penulis, artis, dan wakil media massa ASEAN agar berperan lebih aktif dalam memupuk kepribadian dan persahabatan regional.
  8. Menyebarluaskan pengkajian masalah Asia Tenggara melalui kerja sama antarlembaga nasional.
Cara Menjaga Kesehatan Reproduksi pada Masa Pubertas
Pada masa pubertas, terjadi perubahan pada remaja pria dan remaja putri. Pada masa ini, produksi hormon meningkat. Peningkatan produksi hormon ini menyebabkan aktifnya kelenjar minyak dan kelenjar keringat. Aktifnya kedua kelenjar ini dapat mengakibatkan jerawat dan tubuh berbau kurang sedap.
Pubertas
Kebersihan dan kesehatan tubuh harus selalu dijaga, termasuk kebersihan dan kesehatan alat reproduksi. Berikut cara-cara menjaga kebersihan dan kesehatan alat reproduksi.
  1. Biasakan mengenakan pakaian dalam dari katun. Katun bersifat menyerap keringat sehingga kita terhindar dari kelembapan. Kelembaban pada lipatan kulit dapat menyebabkan tumbuhnya jamur kulit. Gantilah pakaian dalam setiap kali habis mandi atau setiap saat kamu merasa lembap pada pakaian dalammu.
  2. Bilaslah setiap kali habis buang air kecil. Gunakan air bersih. Setelah dibasuh, keringkan dengan handuk atau tisu.
  3. Bagi remaja putri yang sedang menstruasi, gunakan pembalut yang lembut. Gantilah pembalut setiap kali pembalut yang kamu pakai terasa lembap. Gantilah minimal empat kali sehari.

Untuk lebih jelasnya, silakan anak-anak tonton video berikut !

 
Setelah kalian menyimak penjelasan pada video diatas 
SOAL :  buatlah contoh pidato bertema "mencintai budaya INDONESIA"

Demikian kegiatan pembelajaran hari ini, semoga ilmu yang anak-anak  peroleh hari ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan baru.
 

Biasakan  ......

sholat lima waktu  tepat pada waktunya
 
murojaah / tadarrus ba'da maghrib dan shubuh

 Patuhi nasehat Ayah Bunda/Mama Papa

 
Anak sholih sholihah 
Mari akhiri pembelajaran hari ini dengan membaca hamdalah
 


See you tomorrow ........

Kamis, 26 Januari 2023

TEMA 7 SUB 2 PB 2

MATERI AJAR KELAS 6A. JUM'AT, 27 JANUARI 2023 

Tema 7                        : Kepemimpinan

Subtema 2                   : Pemimpin Idolaku

Pembelajaran              : 1 dan 2

Muatan Pembelajaran  :

    1. PKn : Makna Sila Ke Tiga
    2. B.Indonesia : Pidato
    3. SBdP : Tari Berpasangan
    4. IPA : Pubertas

Tujuan Pembelajaran : 
Adapun Tujuan pembelajaran hari ini adalah peserta didik mampu : 
- mengetahui makna sila ke tiga
- menemukan pesan dari teks pidato
- mengidentifikasi tari kreasi berpasangan
- menerapkan menjaga kebersihan diri pada masa pubertas

 PPKn

Makna Sila Ketiga Pancasila dan Penerapannya Sehari-hari

Sila ketiga yang berbunyi “Persatuan Indonesia” memiliki makna dan nilai persatuan

1.Menempatkan kepentingankeselamatanpersatuandan kesatuan bangsa di atas 
   kepentingan pribadi dan golongan.
2.Mempunyai rasa cinta kepada tanah air, bangsa serta negara dengan cara rela berkorban 
   demi kepentingan bangsa.
3.Menghormati berbagai keanekaragaman yang dimiliki oleh bangsa Indonesia. 
 
B. Indonesia 

Pesan dari Teks Pidato

1. Pidato yang baik adalah pidato yang disampaikan dengan bahasa yang lugas dan  

    disampaikan secara runtut.

2. Oleh karena itupidato harus dirancang agar menjadi pidato yang singkat dan padat serta  
    pesan di dalamnya tersampaikan dengan baik
3. Pesan dari pidato yang disampaikan biasanya diucapkan oleh orator dengan penekanan  
    atau intonasi suara tertentu. 
4. Hal ini bertujuan agar audiensi dapat menangkap pesan dari pidato 
 
SBdP
 

Tari Kreasi Berpasangan

 Tari kreasi berpasangan adalah tari yang dibawakan oleh dua orang penari atau secara berpasangan.

Tari berpasangan dapat dilakukan oleh pasangan penari putri dan putripasangan penari putra dan putraatau pasangan penari putra dan putri.
IPA

Menjaga Kebersihan Diri pada Masa Pubertas

 

1.Mandi dan menggosok gigi secara teratur.
2.Mencuci muka secara teratur untuk mencegah atau mengurangi jerawat.
3.Memakai pakaian yang bersihmilik pribadidan menggunakan pakaian dalam dengan 
   bahan menyerap keringat.
4.Mengganti pakaian dengan pakaian yang bersih setelah selesai berolahraga
 
Untuk lebih jelasnya, silakan anak-anak tonton video berikut !

TUGASNYA MATEMATIKA DI BLOGGER HARI RABU, 25 JANUARI 2023

Materi Ajar Kamis, 2 Mei 2024

  HARI/TANGGAL    : KAMIS, 2 Mei 2024  KELAS                : I (SATU) SEMESTER          : II (DUA)  MATERI              : P5 (RONCEKU KREAT...