Materi Ajar Kelas 6
Hari/Tanggal        : Kamis, 30 September 2021
Tema 4               : Globalisasi
Sub Tema 2        : Globalisasi dan Manfaatnya
Pembelajaran     : 2
Muatan PB         : PKN (3.3),  SBdP ( 3.1 )
 Tujuan Pembelajaran:
1. Siswa dapat mengetahui sikap positif terhadap keberagaman ekonomi.
2. Siswa dapat membuat poster
1. Siswa dapat mengetahui sikap positif terhadap keberagaman ekonomi.
2. Siswa dapat membuat poster
Assalamualaikum wr. wb
Apa
 kabar anak sholih sholihah ? semoga anak-anak bu guru di rumah selalu 
dalam keadaan sehat wal’afiyah dan tetap dalam lindungan Allah 
SWT.  Anak sholih sholihah, di masa pandemi covid ini kalian harus tetap
 waspada, pakailah masker terutama saat berada di luar rumah, rajinlah 
mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan  kegiatan. makanlah makanan
 bergizi dan istirahat yang cukup, supaya kalian tetap sehat.  
Anak sholih sholihah, mari awali kegiatan hari ini dengan membaca doa, dilanjutkan murojaah, dan sholat duha. Setelah duha, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mintalah  bantuan kepada bunda/ mama untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa ucapkan tolongbila minta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan.
 Baiklah anak sholih sholihah, langsung saja Ananda tonton dan simak video berikut ya :
Ayo Berdiskusi
Bacalah teks berikut.
Pengrajin Garut yang Menembus Dunia
Sekarang
 ini, siapa yang tak kenal Mang Samad, pengrajin sandal kulit dari 
Garut? Ia sering sekali diundang di berbagai acara temu wirausaha untuk 
menjadi pembicara dan pemberi motivasi bagi para wirausahawan muda. 
Memang, kerja keras Mang Samad patut dicontoh. Tak banyak wirausahawan 
kecil seperti dirinya yang bisa berkembang hingga terkenal di 
mancanegara.
Dulu,
 Mang Samad hanyalah seorang penjaja sandal kulit keliling. Ia berjalan 
dari desa ke desa, kemudian memberanikan diri beberapa minggu sekali 
pergi ke Jakarta untuk menjajakan sandal kulit yang diambilnya dari 
pabrik. Dari pengalamannya menjajakan dagangan, ia jadi tahu keinginan 
pembeli. Ia jadi tahu model seperti apa yang menjadi favorit pembeli. 
Ternyata semakin rumit bentuk jalinan kulit sebuah sandal, apalagi untuk
 laki-laki, justru tidak diminati. Bentuk sederhana dan klasik tetap 
menjadi favorit pembeli, namun kualitas kulit dan jahitan sandal menjadi
 hal yang utama.
Merasa
 tak puas jika hanya menjajakan, Mang Samad pun belajar untuk membuat 
sandal. Keterampilan dasar memproses dan menjahit kulit sudah Mang Samad
 miliki, karena desa tempatnya tinggal merupakan desa pengrajin sandal. 
Mang Samad hanya memperluas keterampilannya dengan belajar membuat pola 
sandal, belajar mengenal aneka bahan, lalu menambahkan pengetahuan minat
 pembeli dari pengalamannya berjualan. Mang Samad mulai bereksperimen 
dengan berbagai model sandal buatannya sendiri. Ia mencoba membuat 
sedikit, kemudian menitipkan di toko atau ke temannya yang berkeliling. 
Ketika laku, ia membuat lagi, mencoba model yang baru, mencoba warna 
yang baru, lalu begitu seterusnya. Hingga satu saat, ia tidak bisa lagi 
memenuhi permintaan pembeli dengan tenaganya sendiri. Maka, mulailah 
Mang Samad mencari pegawai yang bisa membantunya. Dari satu-dua pegawai,
 sekarang sudah lebih dari sepuluh pegawai yang bekerja membantunya. Ia 
tak pernah jauh-jauh mencari pegawai. Hanya dari orangorang dekat di 
lingkungan tempat tinggalnya. Ia ingin kemajuan usahanya dirasakan juga 
oleh lingkungan terdekatnya. Semakin maju usahanya, semakin maju juga 
tingkat penghidupan pegawai yang bekerja membantunya. Mang Samad tidak 
saja menaikkan taraf hidupnya, tetapi juga membantu memajukan taraf 
hidup masyarakat di lingkungannya.
Belajar
 yang tak pernah henti, membuat usaha yang dirintis Mang Samad terus 
berkembang. Berbeda dengan produk sandal Garut yang model dan bahannya 
tak berubah dari waktu ke waktu. Mang Samad sering memperhatikan model 
sandal di majalah dan model sandal merek luar negeri yang dijual di 
toko. Ia pun secara berkala mengeluarkan model baru. Walaupun model yang
 dibuatnya sederhana, ia selalu menggunakan bahan yang terbaik serta 
teknik jahitan yang kuat. Dengan demikian sandal buatannya tahan lama.
Suatu
 ketika, datang kesempatan bagi wirausahawan kecil di Garut untuk ikut 
memperkenalkan produk khasnya di sebuah pameran produk karya Indonesia 
di Jakarta. Mang Samad berusaha keras untuk ikut dalam pameran ini. Ia 
bahkan mencari informasi bagaimana membuat brosur produk yang menarik. 
Ia juga bekerja sama dengan temannya yang pandai bertukang untuk membuat
 tampilan area pamer yang berbeda.
Ternyata
 usaha Mang Samad tidak sia-sia. Brosur produk yang informatif, area 
pamer yang menarik, serta kualitas produk yang baik membuat stan sandal 
kulit Mang Samad ramai didatangi pengunjung pameran. Tidak hanya sandal 
yang dijualnya laris manis, Mang Samad juga didekati oleh beberapa 
importir dari luar negeri yang tertarik dengan produknya. Hanya dari 
satu pameran, produk Mang Samad sudah dikenal oleh banyak kalangan.
Sekarang
 produk sandal buatannya sudah menembus ke pasar mancanegara. Model yang
 sederhana dengan kualitas bahan dan jahitan yang baik membuat sandal 
buatannya disukai banyak kalangan di luar negeri. Tidak hanya membawa 
kebanggaan bagi dirinya, bagi keluarganya, atau bagi pekerjanya. Produk 
sandal kulit buatan Mang Samad dari Garut membuat Indonesia makin 
dikenal, membuat Indonesia makin bangga dengan kerja keras anak 
negerinya. Sandal kulit Garut dapat mengharumkan nama Indonesia dan 
turut memajukan perekonomian bangsa.
Berdasarkan teks di atas diskusikan pertanyaan berikut.
1. Siapakah Mang Samad?
Mang Samad adalah seorang pengrajin sandal kulit dari Garut
2. Bagaimana Mang Samad mengawali usahanya?
Mang Samad mengawali usahanya dengan menjajakan sandal keliling yang diambil dari pabrik
3. Bagaimana Mang Samad mengembangkan usahanya?
Mang Samad mengembangkan usahanya denga terus memperluas keterampilannya, terus belajar, terus berinovasi dengan memperhatikan model sandal di majalah dan model sandal merek luar negeri yang dijual di toko.
4. Keberhasilan apa yang sudah dicapai oleh Mang Samad?
Mang Samad berhasil menaikkan taraf hidupnya dan membantu memajukan taraf hidup masyarakat di lingkungannya.
5. Keterampilan apa yang dimiliki oleh Mang Samad?
Keterampilan yang dimiliki Mang Samad diantaranya adalah membuat beraneka macam pola sandal, mengenal beraneka bahan dan pengetahuan minat pembeli.
6. Sikap apa yang dimiliki oleh Mang Samad? Jelaskan.
Mang Samad memiliki sikap pantang menyerah dan pekerja keras.
7. Apa dampak dari keberhasilan usaha Mang Samad bagi diri Mang Samad sendiri?
Dampak keberhasilan Mang Samad adalah usahanya semakin berkembang serta hasil kerajinan beliau terkenal di mancanegara
TUGAS HARI INI: 
1. MATEMATIKA PH 
2. Tematik 
Buatlah sebuah Poster dengan tema globalisasi ( Ditunggu paling lambat hari Jumat )
 
 Demikian pembelajaran hari ini, semoga ilmu yang Ananda peroleh hari ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan baru
Tetap semangat belajar di rumah ya ...
always pray to Allah, 
keep your health, 
and
 positive thinking
Mari akhiri pembelajaran hari ini dengan 
membaca hamdalah
See you tomorrow........anak sholih sholihah
.


 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar